Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Kabupaten Lombok TengahPariwisata

Memancing karna suka akhirnya meregang nyawa

33
×

Memancing karna suka akhirnya meregang nyawa

Sebarkan artikel ini

Memancing karna suka akhirnya meregang nyawa.

 

Example 300x600

Praya,relasi publik.com NTB. -Pemancing asal Dusun Lekok Pandan, Desa Puyung, Kecamatan Jonggat, Kabupaten Lombok Tengah, Sujar (60), yang hilang tenggelam terseret ombak di Gili Nusa, Dusun Bangkang, Desa Prabu, Kecamatan Pujut, Selasa 03 Nopember 2020 kemarin akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, Rabu 04 Nopember 2020.

Kasat Polair Polres Lombok Tengah Iptu Acim mengatakan,kepada awak media pencarian yang dilakukan sejak pagi di perairan sekitar lokasi kejadian sampai ke pantai mawun akhirnya membuahkan hasil. Sekitar pukul 16.00 wita, korban terlihat mengapung di sekitar pantai mawun dalam keadaan terapung dan meninggal dunia. Selanjutnya korban dievakuasi menggunakan perahu nelayan yang tergabung dalam tim pencarian.

“Kita melakukan pencarian sejak tadi pagi, dan alhamdulillah sore sudah berhasil kita temukan,” ujarnya.

Pencarian korban melibatkan beberapa pihak, seperti SAR Mataram, Sat Polair Polres Lombok Tengah, dan masyarakat atau nelayan sekitar lokasi tempat kejadian. Dalam upaya pencarian juga mengalami sejumlah kendala. Sebab kondisi laut tidak memungkinkan, dimana situasi atau cuaca kurang bersahabat.

“Saat melakukan pencarian sempat ada kendala, mengingat cuaca kurang bersahabat,” tutur Acim.

Selanjutnya kata Kasat Polair, setelah jenazah korban berhasil dievakuasi oleh tim gabungan ke tepi pantai Kemudian jenazah korban dibawa menuju rumah duka oleh pihak keluarganya menggunakan mobil ambulance Desa Tumpak, Kecamatan Pujut ungkap nya kepada wartawan relasi publik.com ntb

Untuk lebih jelasnya ungkap salah satu warga yang ikut dalam pencarian Pria 60 tahun ini, diketahui pergi sekitar pukul 14.30 wita Selasa kemarin untuk memancing bersama temannya di pantai Are Guling. Tiba dilokasi

situasi air laut sedang surut, korban bersama temannyapun pindah lokasi menuju Gili Nusa dengan berjalan kaki, saat menyusuri tebing korban terpeleset dan terseret ombak pungkas nya.(Rhn Ntb)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *